Per 31 Desember 2017 dulu, Sistem Informasi Debitur ataupun SID tidak dilayani lagi oleh Bank Indonesia. Kegiatan operasional yang dikenal juga dengan madah BI Checking ini digantikan dengan Sistem Layanan Informasi Keuangan, ataupun yang sanggup disebut secara SLIK On line. Ya, fasilitas informasi debitur tersebut diganti namanya, sekaligus diubah operasionalisasinya ke moda online. Tiap-tiap 1 Januari 2018 pun, layanan tersebut telah dikelola sepenuhnya sama Otoritas Servis Keuangan ataupun OJK.Guna informasi, implementasi SLIK yang sudah meneroka ke moda online pun telah ditemui sejak April 2017. Tanjul itu, implementasi layanan informasi debitur ini baru merasuk ke dalam tahap uji coba, maka itu patut rupanya jika awam belum seutuhnya mengetahui apalagi menggunakan. Lantas, aplikasi berdasar pada luasnya mutakhir diterapkan di awal tahun 2018 tersebut tadi. Sehari setelah diperkenalkan sebagai layanan informasi debitur terbaru, SLIK langsung diadopsi di beraneka ragam lembaga uang di puluhan kota pada Indonesia, dan data dari ribuan lembaga keuangan telah diterima sama OJK.Kalau Anda yang ingin menyelami apa ini SLIK berdasar pada lebih luas, kami dengan membahasnya secara tuntas untuk Anda.SLIK merupakan satu sistem informasi yang difungsikan sebagai tumpuan pelayanan & pengawasan buat hal-hal yang berkaitan dengan informasi keuangan. apa itu SLIK melaksanakan fungsinya, komposisi informasi tersebut meliputi informasi seputar debitur, serta histori berbagai transaksi keuangan dari para debitur terkait. Untuk dapat menikmati dan menggunakan informasi tersebut, aksesnya bisa dilakukan dengan lebih padat, jika sebelumnya kita seharga mampu mengaksesnya lewat SID oleh Bank Indonesia.Perputaran ke SLIK Online berdasar pada pada sisi efisiensi laporan. Seperti yang telah disebutkan, aku dapat memiliki kesempatan yang lebih ukuran untuk mencatat dan memakai data mengenai debitur dan histori pembayarannya, tentunya interior batas wajar pengelolaan kabar. Perlu terlihat, akses di informasi menyerempet debitur & historinya cuma dapat dibuka oleh bank atau pembahasan keuangan yang lain. Kini, tentunya dengan SLIK yang juga merealisasi sistem online pada penggunaannya, lembaga / pihak unik dengan tempat nonbank siap pula merintis akses saat informasi-informasi terkait.Nantinya, pada setiap lembaga / pihak yang memiliki akses pada informasi SLIK berkewajiban pula untuk memberikan surat terkait debitur dan historinya pada sutradara sistem. Sesuatu ini sanggup bermanfaat untuk meminimalisir nampaknya adanya ponten macet / bermasalah dari kondisi kemampuan atau penetapan ekonomi debitur yang mungkin tidak diketahui sebelumnya. Lebih jelas, SLIK pun dapat didayagunakan sebagai prasarana penyedia tabungan, penyedia data agunan, beserta data yang lain yang tersua dari bermacam-macam kalangan, meliputi masyarakat, institusi keuangan, juga lembaga pengarah informasi nomor.Harapannya, setelah cukup mengenal apa ini SLIK, aku juga sanggup menjadi kelompok yang responsif dan bijaksana, terutama tatkala berperan sederajat calon debitur.